Saturday, October 4, 2014

Setangkai Pagi di Saku Kemejamu


Tak dapat kau sembunyikan kelopak yang telah pulih
Bingkisan hujan dan matahari, nyala menyengat lepuh jejakku
Kupikir engkau takkan tertunduk lebih lama
Kini padang cahayamu telah menerbangkan kekosongan

Jauh melayang, membawa seluruhku

Aku akan duduk dengan Tuhan, berdua saja disini
Tak berani mengungkap nama dalam resahnya
Yang dulu untuknya kutanamkan di awan jingga
Bunga-bunga indah

Bunga-bunga layu

Bintang-bintang jatuh

Untuk apa lagi kau jaga, sebab hanya menambah dosa
Setangkai pagi di saku kemejamu
Menggubah kerinduan yang dalam
Pada bahagia

Post a Comment

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search